REVIEW THE HOLYRIBS - KULINER BANDUNG 2017-Lest Go


                     

Kebahagiaan melimpah untuk para meat lovers, apalagi ribs lovers termasuk koko biru dan  cici merah karena the holyribs akhirnya buka pada bandung. Tepatnya di jalan sultan tirtayasa, bandung serta tgl 5 agustus 2016 kemarin grand opening.
Selesainya membuka dua gerai di jakarta kurang lebih juli 2015, bersyukur bandung sebagai kota berikutnya untuk gerai ke tiga the holyribs. Congratulations buat pasangan nirina zubir dan  ernest syarif, yg hari ini menyambut setiap tamu yg datang menggunakan supel serta ramah banged.
                  

Mungkin bagi pertama mendengar The HolyRibs, koq mirip dengan The HolyCow ?  Ternyata The HolyRibs masih Family dengan The Holycow. Oh..  Pantas namanya mirip. Kalau Holycow, fokusnya adalah menawarkan wagyu steak sedangkan The HolyRibs mengkhususkan menyajikan Ribs.

                         

                                       
                    
                    
                   

Jadi gak sabar memasuki the holyribs, tempatnya tidak terlalu luas akan tetapi kesan homey banged bisa dirasakan waktu menjejakkan kaki disini. Terdapat hiasan piring yg unik berbentuk sapi dan  jua pigura akbar gambar sapi menggunakan tulisan the holy cow. Pada ruang outdoor di bagian belakang diisi dengan pantry serta beberapa kursi juga meja.Menu dilembaran putih yang simple sudah tersedia disetiap meja. Siap memesan, hanya karena kita tiba jam 4 sore sebagai akibatnya buat pemesanan ribs baru bisa keluar lebih kurang jam lima sore. Sebab ribs terdapat di jam 10 pagi hingga jam tiga sore. Jam 5 sore baru ribs mampu dipesan pulang. Pantas aja meja sudah terisi tapi melihat orang orang di saling sibuk sendiri. wkwkwkwkkwk
                   
                   
                   

Ya, karena kita lapar berat jadi cobain dulu Chicken Soup, sebagai makanan pembuka.
Simple banged penampilan Chicken soup dengan topping roti kering 3 potong udah bikin setiap sendok Chicken soup yang creamy dan enak. Rasanya tuh gak hanya gurih aja tapi kaya rasa. Seruput sampai bersih. 😂 Lalu tambah dengan hijaunya Sauteed Green bean
Cobain dulu Steaknya, pilihan kita Wagyu Tenderloin 200 gram dengan saus Mushroom yang creamy. Super juicy dan lezat, French fries jadi penambah dan saus mushroomnya jadi penyempurna Wagyu Tenderloin Steak ini.


                     
                    

Nah, beres menggunakan steak sekarang saatnya jagoannya tiba.

Tada...

Satu porsi besar  berisi wagyu backribs, 4 bones 1 Kilo Gram rp 245.000, bisa buat 2 orang. Ditambah mashed potato serta coleslaw yaitu salad segar. Pas sampe di meja, wow!!  Bakal habis gak ya, secara tersebut kita udah makan steak wagyu tenderloin. Saling pandang, koko biru meyakinkan 'pasti habis' ke cici merah. Ya, udah seyakin itu mah kudu yakin jua. Masa sih kalah sebelum perang 😂 lagian siapa sih yg gak doyan ribs ? Daging di ribs kan mempunyai rasa yang legit apalagi daging yang menempel ditulangnya itu super legit. Jadi makin yakin aja.Yukk, siapkan pisau dan  garpu. Empat ruas tulang yang akbar, satu ruas dicoba buat dipotong. Walah, belom kena tajamnya pisau aja udah meletek asal tulangnya. Lepas begitu saja, dagingnya yang super juicy, empuk banged dan  pas gigitan pertama wangi harum asal ribsnya tercium. Pantas aja super empuk sebab ribsnya dimasak dengan sistem slow cooking hingga hingga 10 jam. Wow, memang buat sesuatu yang spesial   absolut membutuhkan proses panjang mirip ini dan  hasilnya sangat memuaskan.
Bumbu barbeque spesial   the holyribs emang beda, gak bisa ditemukan ditempat lain. Manisnya dan  gurihnya semua terasa.  Lezat banged, men. Serta satu kilo ribs - pun ludes dalam tempo yg singkat. 👏👏👏   Wow! Ngabisin ribs sekilo hanya pada sekejap mata, padahal kalau dengar bagaimana prosesnya yang panjang lebih panjang dibandingin bila nge-grill steak. Pantesan aja cita rasanya permanen tertinggal. Huhuy

Pilihan ribsnya pada the holyribs, terdapat yg wagyu & u.S. Kemudian terdapat tulisan short ribs atau kita kenal iga bagian bawah umumnya ada tiga sampai 4 tulang. Dibagian ini banyak mengandung otot jua lemak yang membuat rabat daging dengan sedikit tulang.Lalu terdapat back ribs atau bagian punggung sapi dimana daging yg besar  jua lemak yg melekat di tulangnya yg bikin asik buat digerogotin bagaikan bermain harmonika. Terakhir segelas orange juice jadi penutup yg menyegarkan. Puas aporisma dan  super duper kenyang banged, sampai mau cobain dessert-pun angkat tangan, menyerah.Bagi koko biru serta cici merah, penampilan penyajian makanan bukanlah nomer satu akan tetapi soal rasalah yang dibuat secara maksimal  serta bikin rasa yg tertinggal di hati jadi nomer satu. Dan  estetika dalam penyajian menjadi nomer berikutnya. Sebab jika rasa tertinggal pada hati, kita bakal pulang lagi mengejar makanan itu sama mirip orang yg sedang jatuh cinta. Seperti itulah cita rasanya. 💋

Sukses The HolyRibs.


Love,
Koko Biru & Cici Merah



Lokasi :
THE HOLYRIBS
Jalan Sultan Tirtayasa no
Bandung
Telp 0812 2002 3458
Buka jam 10:00 - 22:0

Instagram : @theholyribs


Harga
Chicken Soup Rp 20.000
Sauteed Green bean Rp 15.000
Wagyu Tenderloin Steak (250 gram) Rp 205.000
Wagyu Backribs, 4 Bones 1 Kg Rp 245.000
Orange Juice Rp 25.000
________________________________________________
Follow :
Instagram @lets.go.eat
Facebook let eats
Twitter @leteats
Blog :
Letsgoeat.info
www.letsgoeatall.blogspot.co.id











Related Posts

REVIEW THE HOLYRIBS - KULINER BANDUNG 2017-Lest Go
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Like the post above? Please subscribe to the latest posts directly via email.